Yang Disiplinlah yang akan menjadi Pemenang
Mimpi akan terwujud apabila kita berani untuk
mengungkapkannya, karena setiap perkataan merupakan sebuah ramalan doa. Semua mimpi
kita wujudkan kedalam sebuah tulisan, kita menuliskan segala sesuatu yang ingin
kita capai pada hari ini disebuah lembaran kertas yang kita sebut dengan buku
masa depan. Namun banyak orang lupa sebagus dan sebanyak apapun mimpi kita
semua akan sia sia jika hanya menetap diatas kertas putih tanpa usaha untuk
mewujudkannya. Mimpi-mimpi tersebut harus perlahan-lahan berkurang oleh karena saat
kita bangun pagi hari niatkan untuk memulai hari dengan melengkapi semua mimpi dengan
berani melangkah untuk mewujudkannya, karena sejatinya saat kita berani untuk
memimpikan hal itu, kita juga bisa untuk mewujudkannya tanpa peduli seberapa
besarpun mimpi itu.
Mimpi akan terus jadi mimpi, setiap orang memiliki
mimpi yang berbeda begitupun langkah yang mereka ambil untuk mewujudkan mimpi
tersebut, kita tidak perlu bersaing dengan orang lain karena kita memiliki
jalan sendiri untuk mencapai tujuan kita, yang perlu kita khawatirkan saat ini
ialah saat kita berani memimpikan suatu hal namun hanya duduk diam yang kita
lakukan, bagaimana bisa menjadi pemenang kalau kita tidak mau berjuang untuk mimpi
itu, kalau mimpimu tidak membuatmu bekerja sangat keras berarti kamu hanya main-main
dengan mimpimu. Mimpi bukanlah hanya sebuah keinginan namun sebuah gairah yang
dapat membuatmu bersinar ditengah kegelapan, membuat jjiwamu hidup di dunia
yang mati, membuatmu berlari padahal kakimu terluka, itulah definisi sebuah
mimpi yaitu gairah.
Mantan ibu negara Amerika Serikat ibu Eleanor
Roosovelt pernah berkata “Masa Depan adalah milik mereka yang percaya
pada Keindahan Mimpi mereka” yang sebenarnya tersirat ialah masa depan
merupakan sekumpulan mimpi yang kita jadikan tangga pijakan untuk mencapai
ujung perjalanan kehidupan yang bukan hanya sekedar coretan tinta hitam di
halaman buku kita. Mimpi hanya dapat didapatkan jika kamu mau mengeluarkan
keringat lebih banyak, tekad lebih besar serta kerja lebih keras karena mimpi
bukan pencapaian yang bisa kamu dapatkan dengan hanya berkata simsalabim
abrakadabra seperti yang dikatakan Colin Powell seorang mantan nasehat
keamanan pemerintah AS “A Dream doesn’t become reality through magic, it
takes sweat, determination and hard work”.
Ada sebuah jembatan yang menjembatani antara kerja
keras yang kita lakukan dengan impian yang kita impikan, dimana John Rohn memiliki
jawabannya yaitu kedisiplinan. Kedisiplinan merupakan sikap dimana kita berani
untuk melakukan hal yang sama setiap saat, melakukan sesuatu dengan tepat waktu
bahkan kita berani untuk menginjak pecahan kaca karena kita yakini itu tanggung
jawab kita, sama dengan mimpi, saat kita berani bermimpi saat itu juga mimpi
tersebut menjadi tanggung jawab kita untuk mewujudkannya. Memang berat karena
itu hadiah dari disiplin tidak pernah main-main. Kita perlu disiplin karena
kita harus mempersiapkan diri kita agar menjadi layak untuk menjadi pemiliki
seutuhnya mimpi kita,
Segala impian yang telah kita tuliskan semua akan
terwujud jika kita mencapinya dengan kedisiplinan yang tinggi, tidak peduli
sebanyak apa waktu yang kita gunakan namun jika kita melewati semua dengan
disiplin yang tinggi segala bentuk mimpi akan mampu kita capai. Disiplin bukan
berarti kita keras bagi diri kita, tapi disiplin merupakan sikap cinta terhadap
diri sendiri karena kita semua tau bahwa dunia akan sangat kejam bagi orang
yang tidak memiliki gairah apapun. Semangat
untuk kalian yang sudah berani bermimpi karena aku tau tidak semua orang punya
mimpi.
Komentar
Posting Komentar
saranghae